Hari Raya Idul Fitri semakin dekat, bagi kamu pejuang pundi-pundi uang, sudah tahu belum cara menghitung pajak THR atau disebut juga PPh 21? Menerima THR berarti kamu juga perlu mengetahui pengenaan pajak penghasilan PPh 21 THR, lho. Selain itu bagi kamu yang sedang proses resign atau ingin mencari lowongan kerja baru, kamu harus tahu bagaimana proses perhitungan pajaknya.
Karena Penghasilan Kena Pajak Luqman dalam setahun lebih dari Rp50.000.000 maka lapisan tarif yang dikenakan sebesar 5% dan 15%. Cara membaginya adalah dengan mengalikan kelipatan pertama, Rp50.000.000 dengan tarif lapisan pertama, 5%. Selanjutnya mengalikan sisanya (Rp60.000.000 - Rp50.000.000 = Rp10.000.000) dengan tarif lapisan kedua, 15%.
Langkah 1: Persiapkan Data Pribadi dan Penghasilan Tahunan Langkah 2: Buat Spreadsheet Excel Langkah 3: Gunakan Rumus PPh 21 di Excel Langkah 4: Hasilkan Hasil yang Akurat Langkah 5: Evaluasi Hasil dan Koreksi Bila Perlu Apa Itu PPH 21? Apa yang Dapat Dikategorikan Sebagai Penghasilan Kena Pajak? Bagaimana Cara Menghitung PPH 21?
1. Menentukan Status Perkawinan Wajib Pajak Untuk PPh 21 Bagian yang pertama ini merupakan hal yang sangat penting dalam perhitungan Pajak Penghasilan. Karena status Wajib Pajak ini akan menentukan berapa tarif PTKP yang akan memotong penghasilan.
Pola penghitungan PPh 21 tersebut tentu saja akan sangat berpengaruh terhadap total Gaji yang ditransferkan ke masing - masing Karyawan. Menghitung Gaji Karyawan Dengan PPh 21 Gross Up di Excel. Seperti yang kita ketahui bahwa ada tiga metode untuk penghitungan PPh 21, yaitu sebagai berikut : Net Method: PPh 21 ditanggung sepenuhnya oleh Perusahaan Cukup download perhitungan PPh 21 Excel 2021 yang tersedia di internet, Anda bisa menggunakan template itu dengan beberapa penyesuaian. Rumus PPh 21 Excel sama dengan rumus operasi hitung spreadsheet umumnya, seperti SUM, VLOOKUP, dan IF. Anda bisa melihat contoh Excel perhitungan PPh 21 di bawah ini: